Salam Timura !!!
Soobb, selamat datang di laman kami! Sobat timura yang kece pernah denger pusaran air nggak??? Nggak pernah yak?? Sebenernya kenapa sih kok bisa-bisanya di laut ada hal semacam itu, pusaran air!! Sekali lagi PUSARAN AIR!! Iiiihh bikin ngeri aja deh!! Emang sebenernya di sono ada apanya sih, kok air lautnya bisa muter-muter kek gitu?? Pasti ada monsternya! Kalo nggak gitu, jangan-jangan ulahnya si Wewe Gombel lagi!! -_-"
Oke, Mariner bersiaplah untuk bergulat dengan wewe gombel ini, eh maksudnya pusaran airnya, hehehe.. Selamat membaca Mariner!!
Whirlpools
adalah pusaran air yang biasanya dihasilkan oleh pertemuan arus yang
berlawanan. Sebagian besar pusaran air tidak sangat kuat. Pusaran arus yang
sangat kuat disebut Maelstroms. Sedangkan Vortex adalah istilah yang tepat
untuk setiap pusaran air yang memiliki downdraft (aliran kebawah secara
vertikal).
Pusaran
air di lautan biasanya disebabkan oleh pasang surut. Pusaran air yang sangat
kecil dengan mudah dapat dilihat ketika mandi atau saat menguras wastafel, tapi
pusaran ini diproduksi dengan cara yang sangat berbeda dengan yang ada di alam.
Pusaran air kecil juga muncul di dasar banyak air terjun. Dalam kasus air
terjun yang kuat, seperti Air Terjun Niagara, pusaran air ini bisa sangat
kuat.. Pusaran air yang paling kuat yang diketahui saat ini adalah pusaran air
yang terbentuk dalam selat sempit yang dangkal, dengan air yang mengalir cepat.
Saat
air sungai dipaksa untuk memutar disekitar objek atau untuk mengalir ke sungai
sempit, air mengalir lebih cepat dan lebih mungkin untuk menciptakan turbulensi
berputar yang energik. Di laut, tergantung pada geologi dasar laut, arus laut
dapat bertabrakan dan menciptakan arus pasang surut yang bertentangan. Air
berputar berlawanan arah jarum jam di utara khatulistiwa dan di selatan
khatulistiwa searah jarum jam. Interaksi destruktif nya dapat membentuk pusaran
air, arus air yang berputar kuat. Sebuah Maelstrom, pusaran arus air kuat yang
memiliki vortex, adalah yang paling mematikan dari semua.
Baru-baru
ini, Ilmuwan AS menemukan dua pusaran air raksasa di Samudera Atlantik,
lepas pantai Guyana dan Suriname. Ini menjadi penemuan sensasional karena
bagian dari laut ini telah dipelajari dengan seksama, dan tak ada yang
menyangka hal seperti itu muncul disana. Lebih penting lagi, tidak ada yang
bisa memahami darimana pusaran air ini datang dan kejutan apa yang dapat mereka
berikan kepada manusia.
Sebenarnya,
fenomena pusaran air di Samudera Dunia bukan hal baru bagi ilmu pengetahuan.
Dalam kebanyakan kasus, 'kawah', atau 'cincin', demikian para ilmuwan
menyebutnya, terbentuk sebagai hasil dari apa yang disebut arus vertikal, yang
muncul karena perbedaan kepadatan air yang disebabkan karena perbedaan suhu
lapisan air. Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa air dingin lebih tebal dan
lebih berat, sehingga turun, di bawah massa air hangat, yang lebih ringan. Ini
adalah alasan mengapa arus hangat di Samudra Dunia selalu mengalir lebih dekat
ke permukaan, sedangkan arus dingin mengalir lebih dekat ke bawah.
Harian
Pravda juga melaporkan ditemukannya dua pusaran air raksasa di Samudera
Atlantik, lepas pantai Guyana dan Suriname. Menurut para ilmuwan, pergerakan
air laut seperti ini mungkin tidak selalu bergantung pada perbedaan temperatur
dari kolom air. Perbedaan salinitas juga bisa menjadi alasan. Mekanisme nya
adalah sama. Kepadatan air asin yang lebih tinggi, membuat air ini lebih berat
dan bergerak lebih dekat ke bawah, mendorong air yang kurang asin keatas. Jenis
fusi vertikal ini sering terjadi di daerah tropis karena suhu tinggi
menyebabkan penguapan air dari permukaan. Garam tidak menguap bersama air, dan
tetap di laut, yang menaikkan tingkat salinitas pada lapisan atas air. Lapisan
ini "tenggelam" dan memberikan jalan untuk perairan kurang asin
dibawah untuk naik. Pergerakan vertikal air seperti ini membuat pusaran air
raksasa yang diameternya bisa mencapai puluhan bahkan ratusan kilometer, dan
bisa berlangsung selama berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun. Gerakan
vertikal perairan adalah proses yang lambat.
Mengapa
pusaran-pusaran air itu ada untuk waktu yang lama? Ini adalah sebagian efek
dari medan magnet bumi. Selain itu, air laut mengandung banyak ion bermuatan,
Na dan Cl misalnya, yang membuat molekul-molekul air berbentuk dipol yang
bermuatan positif di satu sisi dan muatan negatif di sisi lain.
Setiap
dipol akan berputar ketika bergerak dalam medan magnet. Sebuah 'cincin' lautan
mengumpulkan miliaran molekul bersama. Itulah mengapa gerakan lingkaran raksasa
yang dipicu oleh gerakan vertikal air dapat berlangsung selama berbulan-bulan
bahkan bertahun-tahun. Ion juga memberikan lebih banyak tenaga untuk 'kawah'.
Natrium dan Chlorum juga bermuatan, dan pergerakan mereka dalam medan magnet
Bumi juga menyebabkan munculnya gerakan melingkar.
#Timura_MarineScienceUB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar