Kamis, 24 April 2014

Air Terjun Berdarah???

Salam Timura!
Gayyss, ada-ada saja kejadian aneh di dunia. Kemarin sih ada Air Terjun Perawan :3, kali ini ada air terjun, tapi air terjun berdarah. Ini sutradaranya mau buat film horror yang judulnya air terjun berdarah gitu?? Dikasih kata-kata "berdarah" biar keliatan serem gitu?? Preet, paling-paling nggak ada hantunya, paling cuma dada paha dada paha -_-"
Uwis uwis, ini kok jadi mbahas horror Indonesia sih? -_-"
Kalo di blog ini yang namanya Air Terjun Berdarah itu bukan judul film horror yak! Yah meskipun ada kata-kata "berdarah" bukan berarti menyeramkan ada dedemitnya ataupun ada wewe gombelnya, dan air terjun berdarah ini bukanlah lokasi pembantaian yang darahnya bercampur dengan air terus darahnya nempel dan nggak bisa ilang dari substratnya. BUkan, bukan seperti itu keleeeus. Jadi begini gaaayss, Air Terjun Berdarah itu adalah suatu fenomena alam yang sangat luar biasa, keren, menakjubkan, daaaan super sekali!!
Cekidot gaaaays!!




Inilah salah satu fenomena alam yang langka terjadi, bagaimana tidak dari sebuah sumber air yang mengalir pada sebuah air terjun bisa terdapat aliran darah yang mengalir terus menerus namun agak lambat. Hal ini terjadi di sebuah Gletser di Antartika tepatnya di lembahMc Murdo wilayah kutub selatan. Pertama kali seorang geolog menemukan air terjun beku tahun 1911 dan mereka menemui hal aneh yang mereka kira adalah warna merah yang mengalir merupakan warna yang berasal dari ganggang merah, namun sifta sejatinya ternyata lebih dari yang mereka duga.
Fenomena Alam yang sangat aneh dan langka, sebuah air terjun mengeluarkan semacam darah terus menerus

Kira-kira 2 juta tahun yang lalu Gletser Taylor terkurung dibawah aliran air yang mengandung kumpulan mikroba kuno, dan mereka terisolasi disana dibawah lapisan es yang sangat tebal secara alami, berkembang secara independen mikroba ini hidup tanpa cahaya, panas dan oksigen, dan disana mereka terperangkap pada suatu kondisi salinitas yang sangat tinggi dan kaya akan zat besi sehingga memberikan warna yang merah sama dengan zat besi dalam darah.
Para Ilmuwan memperkirakan cairan seperti darah ini berasal dari mikroba kuno yang terperangkap di dalam celah es




Dan Air terjun ini terjadi karena adanya sebuah celah dari gletser tersebut yang memungkinkan air subglacial tersebut keluar, membentuk air terjun tanpa mencemari ekosistem didalamnya. Para ilmuwanpun akhirnya menduga dari kesimpulan tersebut bisa sangat mungkin terjadi juga di planet planet lain seperti Mars dan Yupiter, Air terjun berdarah ini benar benar suatu fenomena alam yang ajaib baik secara visual maupun ilmiah.

#Timura_MarineScienceUB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar